Super User

Super User

Email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

 

TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Paslon nomor urut 1, M. Fathul Fauzy Nurdin - H. Sahabuddin (UJI-SAH) menggelar kampanye pada beberapa titik di Kecamatan Sinoa, Minggu, 20 Oktober 2024.

 

Dalam kampanye ini, UJI-SAH didampingi dua Anggota DPRD Bantaeng dari Partai Golkar, yakni Muh Said dan Reski Wijaya.

 

Muh Said dalam sambutannya mengatakan, dirinya optimis UJI-SAH memenangkan Kecamatan Sinoa. Mengingat, masyarakat Sinoa telah lama menginginkan Bantaeng bangkit dan berjaya lagi seperti zaman Bupati Bantaeng dua periode Prof Nurdin Abdullah.

 

"Kenapa saya pribadi dan Partai Golkar mengusung Karaeng Uji, karena ini merupakan aspirasi masyarakat Sinoa yang ingin Bantaeng bangkit seperti dulu zaman pak Prof Nurdin," ungkapnya.

 

Said menilai, masyarakat Bantaeng merupakan masyarakat cerdas dan kritis dalam memilih pemimpin.

 

 

"Ini pemilihan bupati, warga Bantaeng pasti membandingkan, apa yang mereka rasakan waktu zaman Pak Prof Nurdin Abdullah dan pemimpin sekarang. Kalau sekarang bukan lagi jalan di tempat, tapi sebuah kemunduran," ungkapnya.

 

Sementara Uji Nurdin memberikan apresasi kepada masyarakat Sinoa yang antusias menghadiri kampanye UJI-SAH.

 

"Kalau begini yang datang. Kita menang besar disini. Alhamulilah saya melihat banyak pejuang-pejuang yang hadir terutama dari kalangan emak-emak," ungkapnya. 

 

Uji Nurdin berkomitmen mengembalikan kejayaan Kabupaten Bantaeng. Untuk itu dirinya berharap, seluruh pemilih dan simpatisan menjaga kemenangan UJI-SAH.

 

"Beberapa lembaga survei merilis jika kita sudah unggul jauh. Sehingga yang dibutuhkan sekarang menjaga kemenangan kita. Karena kita tahu sendiri sudah banyak tekanan, tapi saya yakin warga Bantaeng cerdas, semakin ditekan semakin melawan," pungkasnya. (Rls).

 

TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Kampanye Paslon nomor urut 1, M. Fathul Fauzy Nurdin - H. Sahabuddin (UJI-SAH) mendapat sambutan antusias masyarakat Desa Layoa, Sabtu, 19 Oktober 2024.

 

Menurut tokoh masyarakat setempat, Agus mengatakan, sambutan luar biasa masyarakat ini sebagai bukti jika Desa Layoa bukan merupakan zona merah untuk suara UJI-SAH.

 

"Saya bersama ayah saya Karaeng Juma' dan kami lima bersaudara bersatu pasang badan untuk kemenangan UJI-SAH. Tidak ada zona merah bagi UJI-SAH. Malam ini terbukti dengan banyaknya masyarakat menyambut antusias," ungkapnya.

 

Agus menjelaskan, masyarakat Desa Layoa memilih UJI-SAH karena ingin Bantaeng Bangkit. Dirinya mengungkapkan, masyarakat dan para petani kini menjadi susah.

 

Sehingga dirinya menjamin, masyarakat Desa Layoa tidak peduli dan tidak takut jika mendapatkan tekanan demi memilih UJI-SAH.

 

 

"Kita disini masyarakat cerdas. Apalagi petani yang selalu gagal panen karena kesusahan pupuk dan perairan. Kita tidak ingin gara-gara bantuan ditekan kita menderita lima tahun lagi. Kita ingin kembalikan seperti zaman bapak Prof Nurdin," bebernya.

 

Sementara Uji Nurdin memberikan apresiasi kepada masyarakat Desa Layoa atas sambutan luar biasa dalam menghadiri kampanye UJI-SAH.

 

"Saya banyak terima kasi kepada warga Desa Layoa. Kalau begini banyaknya warga yang hadir, Insyallah UJI-SAH menang besar disini," katanya.

 

Uji menjelaskan, jika dirinya terpilih, UJI-SAH berkomitmen petani Bantaeng tidak lagi kesusahan. Mengingat, salah satu program prioritasnya yakni Petani Bangkit.

 

"Ini bukan janji. Ini komitmen kami. Karena ini program Petani Bangkit merupakan kinerja prioritas kami. Sehingga mulai tahun 2025, tidak ada lagi petani kesusahan mendapatkan pupuk subsidi," pungkasnya. (Tim).

 

TERNATE - UPTD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu menyatakan, Calon Gubernur (Cagub) Maluku Utara (Malut) Benny Laos meninggal dunia, setelah dilakukan penanganan medis usai menjadi korban terbakarnya speedboat Bella 72.

 

"Seluruh petugas medis di RSU telah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan penanganan medis terhadap Cagub Malut Benny Laos, tetapi pukul 17.20 Wit, dokter yang menangani menyatakan Benny Laos meninggal dunia," kata Kepala UPTD RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, drg Cecilia Octavia Mbotengu dihubungi dari Ternate, Sabtu.

 

Benny Laos meninggal dunia dalam usia 52 tahun atau bertepatan dengan ulang tahun Pemprov Malut ke-25 tahun pada 12 Oktober 2024.

 

Cagub yang juga mantan Bupati Pulau Morotai ini meninggal dunia bersama lima orang lainnya yang dinyatakan meninggal dunia setelah insiden terbakarnya speedboat Bella 72 tersebut saat berada di Pelabuhan Bobong.

 

Saat terjadi bencana, ada pasien yang dilarikan ke RSU, Puskesmas dan klinik di Bobong Taliabu, sesuai data ada 25 orang alami kecelakaan dan enam orang meninggal dunia.

 

Keenam korban meninggal dunia di antaranya, Cagub Malut Benny Laos, anggota DPRD Malut dari Partai Demokrat, Ester Tanri, Ketua PPP Malut, Mubin A Wahid, anggota Polres Kepulauan Sula Hamdani Buamonabot, Mahsudin Ode Muisi dan Nasrun,S.Pd.

 

Sedangkan, lima orang dalam perawatan medis yakni Cabup Kabupaten Kepulauan Sula Hendrata Thes Maryana Meskopa, anggota TNI Susianto, Irsan dan Faisal.

 

Cagub Malut, Benny Laos saat bersama istrinya Sherly, Sabtu (12/12/2024). Foto: (ANTARA/Abdul Fatah) (Abdul Fatah).

 

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah speed boat Bernama Bella 72 milik salah satu Cagub Malut Benny Laos terbakar saat berlabuh di Pelabuhan Regional Bobong Kabupaten Pulau Taliabu, Malut dan lima orang dilaporkan meninggal dunia.

 

Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Bambang Suharyono Ketika dihubungi terpisah menyatakan, atas nama pimpinan Polri di Malut prihatin atas peristiwa yang menimpa almarhum Benny Laos.

 

Dikatakan untuk saat ini Polri turut membantu atas peristiwa ini, bahkan saat ini Polda Maluku Utara juga sudah back-up kejadian.

 

Untuk itu, pihaknya sekarang ini terus berkoordinasi dengan Polres Pulau Taliabu, guna proses evakuasi para korban.

 

Bahkan, korban yang dievakuasi sudah dilakukan identifikasi bersama Tim Dokkes, dibantu petugas kesehatan.

 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Fathur Rahman dihubungi ANTARA, Sabtu, menjelaskan bahwa Kantor SAR Ternate menerima laporan kejadian tersebut dari Polres Pulau Taliabu dan sementara dilaporkan ada enam korban meninggal dunia dan lima orang dalam penanganan medis di RSU.

 

Sesuai Laporan kejadian yang diterima pada tanggal 12 Oktober 2024 sekitar pukul 14.05 WIT, terjadi ledakan yang berasal dari Speedboat Bella 72 yang ditumpangi oleh rombongan Paslon Gub dan Wagub Maluku Utara No urut 4 Benny Laos - Sabrin Dehe bersama tim saat berlabuh di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan. Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu yang mengakibatkan terjadi kebakaran di seluruh body speedboat. (***).

 

SUMBER: ANTARA.

 

 

TERNATE - Speedboead Bela 72 membawa rombongan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Malut nomor urut 4 Benny Laos - Sabrin Sehe bersama tim saat berlabuh di Pelabuhan regional Bobong Desa Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu dilaporkan terbakar.

 

Kepala Basarnas Ternate, Fathurahman kepada ANTARA di Ternate Sabtu, membenarkan kebakaran speedboat ditumpangi cagub Malut Benny Laos bersama rombongan saat berada di Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu. (**).

 

SUMBER: ANTARA.

 

JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mewajarkan para pemain asuhannya yang sangat marah terhadap keputusan-keputusan wasit Ahmed Al Kaf, yang memimpin pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Bahrain menjamu Indonesia.

 

Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis malam tersebut, sejumlah keputusan wasit merugikan Indonesia. Puncaknya adalah saat wasit Ahmed memberikan tambahan waktu enam menit, tetapi kemudian memperpanjang waktu bermain sampai menit ke-99 sehingga membuat Bahrain dapat mengemas gol penyama kedudukan untuk mengakhiri laga dengan skor 2-2.

 

Seusai pertandingan, beberapa pemain Indonesia terlihat sangat marah. Shayne Pattynama sampai harus ditenangkan staf pelatih, sedangkan manajer timnas Sumardji sampai diganjar kartu merah oleh wasit Ahmed.

 

“Baik Indonesia dan Bahrain melakukan yang terbaik sampai wasit meniup peluit pada menit terakhir. Tapi saya harus tetap menyebut mengenai beberapa hal memalukan terkait keputusan wasit. Jika AFC ingin membangun sepak bola, maka pengambilan keputusan wasit juga harus ditingkatkan,” kata Pelatih Shin dalam jumpa pers usai pertandingan seperti dikutip dari rekaman video.

 

“Jika Anda menyaksikan pertandingan ini, mungkin Anda akan paham mengapa para pemain kami sangat marah. Waktu tambahan adalah enam menit, dan itu nyatanya lebih dari enam menit. Keputusan wasit semua bias. Ketika kami menghalau pemain Bahrain, Anda tahu ini akan terjadi tendangan bebas. Jadi menurut saya semua orang tahu mengapa pemain kami sangat marah,” tambah pelatih asal Korea Selatan itu.

 

Tidak lama setelah pertandingan usai, anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulingga juga menyatakan bahwa PSSI tidak puas dengan kepemimpinan wasit Ahmed dan akan mengirimkan surat protes.

 

Dengan hasil ini, Indonesia menghuni peringkat kelima di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan koleksi tiga poin dari tiga pertandingan. (***).

 

SUMBER: ANTARA.

 

JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi secara tegas menyatakan bahwa aplikasi Temu terlarang, diblokir dan sudah tidak dapat digunakan lagi di Indonesia.

 

Langkah tersebut diambil untuk melindungi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam negeri dari ancaman model bisnis yang diterapkan oleh aplikasi tersebut.

 

“Kalau aplikasi Temu, per kemarin sudah kami nyatakan terlarang di Indonesia. Karena apa? karena aplikasi Temu itu model bisnisnya adalah dari pabrikan langsung ke konsumen. Pabrikannya dari negara lain, konsumennya orang Indonesia. Nanti UMKM kita akan tergilas,” kata Menkominfo Budi usai merilis dua buku soal perkembangan digital di tanah air, di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis.

 

Menkominfo juga menjelaskan bahwa meski tampilan aplikasi Temu masih bisa diakses, tapi transaksi sudah tidak dapat dilakukan, dan pengajuan untuk take down dari App Store dan Play Store sedang dalam proses.

 

Tidak hanya Temu, Menkominfo juga menyoroti aplikasi lain seperti Shein yang menjalankan konsep bisnis serupa, yaitu penjualan langsung dari luar negeri kepada konsumen Indonesia.

 

“Shein menjual produk fesyen dan kosmetik dengan cara yang sama seperti Temu. Kita harus menjaga UMKM kita, baik di Tasikmalaya, Pekalongan, dan daerah lainnya,” ungkapnya.

 

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk melindungi ekosistem UMKM di Indonesia dari persaingan tidak sehat dengan perusahaan luar negeri.

 

"PSE (Penyelenggara Sistem Elektronik) untuk Temu tidak akan diberikan, begitu juga jika ada aplikasi serupa yang mencoba masuk," kata Budi menegaskan.

 

Menkominfo juga menampik isu akuisisi platform e-commerce lokal oleh Temu, serta menegaskan bahwa pemerintah tetap akan melindungi kepentingan UMKM dalam setiap kebijakan digital yang diambil.

 

Adapun, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menutup akses aplikasi Temu sebagai penegakan aturan Peraturan Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika Nomor 5 Tahun 2020 (Permenkominfo 5/2020) tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat.

 

Mengacu pada aturan tersebut aplikasi Temu tidak dapat beroperasi di Indonesia dan ditutup aksesnya karena tidak terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).

 

SUMBER: ANTARA.

 

Page 2 of 17

Media Siber Tokcernews.com, adalah media siber yang hadir untuk menyajikan informasi fakta, terhangat, terkini, dan terpopuler demi melayani kebutuhan masyarakat pembaca dalam peran sertanya membangun bangsa.

Tautan Informasi

We use cookies to improve our website. Cookies used for the essential operation of this site have already been set. For more information visit our Cookie policy. I accept cookies from this site. Agree